Menkominfo: Tarif Internet Sudah Turun 20-80 Persen
SURABAYA, KOMPAS.com — Tarif internet secara nasional dinilai kian terjangkau karena beberapa operator sebagai penyedia jasa internet telah menurunkan tarifnya. Tingkat penurunan tarif bervariasi sesuai kemampuan masing-masing operator.
"Penurunan tarif internet yang mereka berlakukan antara 20 dan 80 persen. Melalui besaran nilai penurunannya, saya rasa sudah cukup memudahkan pengguna jasa internet di negeri ini," kata Menteri Komunikasi dan Informasi RI Mohammad Nuh di sela-sela kunjungannya ke Jembatan Suramadu, Jumat (29/5).
Menurut dia, kini beberapa operator telekomunikasi memang sudah menurunkan tarif internet meski pemerintah belum mengeluarkan aturan apa pun. Jadi, menurut Menkominfo, kini tak perlu menagih janji pemerintah untuk menurunkan tarif internet.
"Untuk Telkom, penurunan tarifnya antara 30 dan 40 persen. Indosat memberlakukan penurunan sekitar 20 persen, dan Exelcomindo antara 20 dan 80 persen. Kami akui, besaran penurunannya tergantung dari kebijakan masing-masing ISP," katanya.
Mengenai detail nominal penurunan tarif internet itu, pihaknya mengaku tak hafal secara pasti, apalagi penurunan tarifnya bergantung pada besar kecepatan internet yang tersedia.
"Itu semua kan tergantung berapa kilobyte per second (kbps) yang tersedia. Tentu saja, untuk yang kecepatan 64 kbps, 124 kpbs, atau 512 kbps, tarifnya berbeda,"katanya.
Sebelumnya, Menkominfo menyatakan bahwa pemerintah berupaya menurunkan tarif internet bulan ini. Penurunan tersebut bisa dilakukan melalui regulasi yang dapat menciptakan iklim kompetitif.
***
Apa ini benar2 sudah TERWUJUD ya...
* manusiahero duduk sambil merenung memikirkan....*
info : www.kompas.com
38 pesan anda:
saya rasa belum...
wehhh pertamaxxxxx
menteri pekok...
Memang belum... memang belum duduk melamun, sambil geleng2 kepala...
ikut merenung
Udah Mahal, Lelet, Harus nunggu malam biar akses cepat, trus kalo begadang aktivitas siang hari terganggu, jam tidurpun berubah
payah...
wahh,,, pemerintah kita emang baik hati *ikutan merenung juga*,, mudahan bukan cuma omdo en nato
Semoga aja bisa terwujud yang lebih baik
biar mentrinya pekok..yang penting lihat kenyataan aja
siapa tahu emang bisa
80% dari afrika, kebohongan to publik nih...
strategi politik agar rakyat tak perlu menagih janji pemerintah untuk menurunkan tarif internet
yg penting bagi saia itu bagaimana skema tarifnya
saya rasa belum dch..Tetep az tarifx dari dulu...kyak gt2 az..alias ngga da perubahan..malahan yg lebih parahnya, conectx super lelet bo...
aku mau ih yes aja
gak mau oh no
:)
Loh ntu berita di Surabaya yak, tp kayaknya belum dech..... jadi ikut mikir niy, masak siy????
semoga bener2 jadi kenyataan ya asal inetnya jgn lemot aja setelah diturunkan tarifnya.
semoga saja bener. jadi masyarakat semakin suenang karena semuanya lebih praktis dan murah!
hi ih kam, bila browsing pakai hp larang banar, apalagi misalnya buka blog ini, kbnya banyak hehehehe..
ada award ya untukmu. cek di artikel : Award bulan JUni.
amien.... semoga benar2 terwujud.
mios pundi???
malam bang
pa cabar?
wah kalau benar benar terjadi..senangnya minta ampiun dech blue!
salam hangat selalu
beneran ta??
tp aku ngerasa kok tetep ja ya??
hehehehehehe
wah,, semoga tarif internet kian hari makin turun ya.. :D
ya kita lihat aja... bener apa ndak seh.. :)
gimana yah....perlu direnungkan
kayanaaa...... gag tauuu dehhh..
hhahaha
m2 unlimited malah tarifnya naik :(
mudah2an aj bnar2 turun..
slm knl..
wujud gak wujud tetep aja mbayar
Bener kata yang di atasku "wujud gak wujud tetep aja mbayar". Kenapa gak gratis skalian ya!! kayak negara lain.
pemerintah boleh berbicara apa aja, tapi cukong2 tetap yg berkuasa mengatur harga jiakakakakakka
mampir lagi... apdet!! :D
tarif turun tapi blem dirasain nih
ah, yang turun dijakarta sana, banjarmasin belum...
wahini wartel bangkrut, lihati ja, kena warnet pulang nang bangkrut.
Buat menkominfo
Tarif turun kalau koneksinya seperti siput juga percuma pak!
mudah2an bener2 turun...
That is great to hear, thank you for reading!
Thanks for sharing that. It was fun reading it. :-)
Post a Comment